Thursday, May 24, 2018

Liburan di Gunung Merapi di Yogyakarta

            Gunung Merapi adalah gunung berapi yang merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia. Gunung Merapi terletak di bagian tengah Pulau Jawa. Lereng sisi selatan berada dalam administrasi Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sisanya berada dalam wilayah Provinsi Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Magelang di sisi barat, Kabupaten Boyolali di sisi utara dan timur, serta Kabupaten Klaten di sisi tenggara. Kawasan hutan di sekitar puncaknya menjadi kawasan Taman Nasional Gunung Merapi sejak tahun 2004.
            Menurut catatan sejarah, Gunung Merapi mengalami erupsi setiap dua sampai lima tahun sekali. Gunung Merapi dikelilingi oleh pemukiman yang sangat padat. Gunung Merapi sudah meletus sebanyak 68 kali sejak tahun 1548. Di lerengnya masih terdapat permukiman sampai ketinggian 1700 m dan hanya berjarak empat kilometer dari puncak.
            Dari kota Sleman, jarak yang ditempuh untuk sampai ke wilayah wisata Gunung Merapi yaitu sekitar 15km. Dari kota Bantul, jarak yang ditempuh yaitu sekitar 40km. Dari kota Yogyakarta, jarak yang dutempuh yaitu sekitar 20km. Saya menggunakan jalur dari arah kota Sleman karena saya berangkat dari kota Sleman.
            Saya pergi liburan bersama Ibu dan adik-adik saya serta sepupu saya dan ibunya. Sesampainya di Merapi, saya langsung turun dari mobil untuk melihat keadaan di luar. Saya penasaran dengan Gunung Merapi saat itu karena sudah lama saya tidak pergi ke Gunung Merapi selama beberapa tahun. Di sana, kami langsung ditawari tawaran lava tour yang ditawarkan oleh orang yang menghampiri kami.
            Kami mengambil tawaran lava tour seharga 400.000 rupiah tersebut. Kami menggunakan dua paket lava tour. Paket pertama digunakan oleh ibu saya, ibu sepupu saya, dan pakde saya. Paket yang kedua digunakan oleh saya, sepupu saya, dan adik-adik saya. Paket lava tour ini menggunakan kendaraan Jeep untuk menjelajahi daerah Gunung Merapi.
            Mobil Jeep yang kami tumpangi mengambil jalur lava tour yang sama. Mobil yang saya tumpangi berada di depan dan mobil yang ibu saya tumpangi berada di belakang. Medan yang dilalui oleh mobil Jeep kami merupakan medan yang sulit dilalui kendaraan biasa namun dapat dilewati dengan mudah menggunakan mobil Jeep. Destinasi pertama dari lava tour merupakan rumah warga yang hancur karena efek dari letusan gunung Merapi.
            Di dalam rumah warga yang hancur tersebut terdapat berbagai perabotan dan alat-alat rumah tangga dengan berbagai kondisi. Banyak perabotan yang sudah meleleh karena efek terkena lahar gunung Merapi. Banyak alat-alat masak yang terbuat dari kaca juga sudah meleleh seperti piring, gelas, sendok, dan garpu. Di dalam rumah warga tersebut juga terdapat foto-foto kondisi gunung Merapi dari tahun ke tahun. Selanjutnya, kami menuju ke destinasi kedua yaitu di sebuah bukit di lereng gunung Merapi.
            Di bukit yang berada di lereng gunung Merapi ini, kami hanya melihat-lihat dan mengambil beberapa foto. Konon, bukit ini terbentuk karena lahar dingin yang mengumpul pada satu tempat sehingga terbentuklah bukit ini. Setelah dari bukit, kami kembali ke parkiran mobil untuk pulang. Perjalanan lava tour memakan waktu sekitar satu sampai satu setengah jam. Wisata lava tour sangat direkomendasikan untuk wisatawan yang senang dengan wahana jalan tanah yang tidak rata menggunakan mobil Jeep serta wisatawan yang senang dengan fenomena alam pasca gunung Merapi meletus.

No comments:

Post a Comment